Subhanudin Husen Pimpin Hima Pendidikan Sosiologi Periode 2013-2014

Bandung, UPI
Subhanudin Husen terpilih sebagai Ketua BEM Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia menggantikan Muhammad Azis Hidayat.  Mahasiswa Prodi Pendidikan Sosiologi angkatan 2011 ini terpilih dalam rangkaian Musyawarah Mahasiswa (MUMAS) III Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi yang dilaksanakan sejak tanggal 10 Mei 2013 hingga 19 Mei 2013. Pelaksanaan MUMAS III sendiri dilaksanakan untuk minggu pertama di Auditorium Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Lantai 2 dan untuk minggu kedua di Gedung FPIPS UPI lantai 5 Ruang 29 Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung.
530474_299308613522037_1056480619_nSubhan terpilih melalui proses aklamasi. Sebelumnya calon yang terdaftar sebagai ketua BEM terdiri dari empat orang berdasarkan pengajuan calon dari setiap fraksi yakni Ainun Ramadhan, Yogi Setiawan, Rizky Ramadhan serta Subhanudin Husen, namun ketiga calon yang diajukan mengundurkan diri dan menyatakan ketidaksiapannya. Akhirnya Subhanudin Husen yang menyatakan siap memimpin BEM HIMA Pendidikan Sosiologi periode 2013-2014.
Dalam pemaparan visi dan misinya, Subhan ingin membuat perubahan untuk kemajuan organisasi. Visi yang disampaikan ialah “Berteman” yakni Bermakna, Terarah dan Manfaat”. Setiap program yang kedepan akan dijalankan hendaknya harus bermakna, terarah dan memberi manfaat yang nyata bagi seluruh pengurus, mahasiswa, birokrat, masyarakat, maupun negara. Ia akan merancang berbagai program yang bisa memberikan kontribusi nyata bagi semua sesuai dengan visinya yakni bermakna, terarah dan manfaat.
Sementara, Irwan Sofyan terpilih sebagai ketua DPM periode 2013-2014. Ia menjelaskan bahwa tuntutan yang dihadapi mahasiswa dewasa ini kompleks dan multidimensional. Salah satu persoalan yang dihadapi oleh mahasiswa dalam berorganisasi adalah bagaimana melakukan regenerasi kader dalam hal ini kepengurusan organisasi.  Hal ini dapat dilaksanakan dalam sebuah momen yang benar-benar dapat membentuk kader organisatoris yang cerdas, dan revolusioner.409751_251697484949817_743059594_n
“Rangkaian Musyawarah Mahasiswa ini diharapkan dapat menjadi bibit unggul para pemimpin negeri ini yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan yang mudah-mudahan dapat menjadi calon pemimpin negeri yang dapat membawa negeri ini ke arah yang lebih baik,” tutur Irwan.
Ketika dimintai tanggapan soal terpilihnya, Subhan yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua BEM Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada mahasiswa Pendidikan Sosiologi yang telah mempercayai dirinya.  Dirinya merasa, menjadi Ketua BEM Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FPIPS UPI adalah amanah yang berat. “Saya berterimakasih atas kepercayaan mahasiswa Pendidikan Sosiologi yang telah mendukung saya. Ini amanah yang berat bagi saya,” tutur Subhan.
Selanjutnya Azis selaku mantan Ketua BEM Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi menyampaikan selamat kepada ketua terpilih Subhanudin Husen. “Selamat atas terpilihnya Subhanudin Husen, semoga bisa membawa himpunan ke arah yang lebih baik, menjadikan himpunan sebagai himpunan yang solid dan berkarakter. Sekali lagi selamat dan sukses.” Ujar Azis.
Berorganisasi pada hakikatnya merupakan upaya pembelajaran dan perubahan. Dimana perubahan yang dikehendaki bukan perubahan segelintir orang saja, namun perubahan secara massal dari semua manusia tanpa kecuali yang mencakup seluruh dimensi kehidupan manusia. Oleh karena itu mahasiswa selain sebagai akademisi juga berperan sebagai agent of changesocial control, dan iron stock bagi perkembangan bangsa. Semoga dengan terpilihnya Subhan, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FPIPS UPI semakin berjaya baik di level fakultas, universitas, nasional maupun internasional. [Rizki Muhammad Ramdhan, Mantan Ketua Jurnalis Mahasiswa Pendidikan Sosiologi (JMPS) 2012-2013]